Ada banyak cedera yang mungkin terjadi pada kita, mulai dari luka terkena pisau dapur, kaki keseleo, dll. Namun, hanya separuh dari kita yang menyimpan obat-obatan untuk keadaan darurat. Berikut benda-benda yang wajib ada dalam kotak obat para wanita.
- Tablet antihistamin. Cepat meredakan gigitan serangga, gatal-gatal dan reaksi alergi.
- Plester luka. Ukuran sangatlah penting: ukuran plester yang kecil untuk jarijari kelingking dan plester yang berbentuk “H” untuk buku-buku jari.
- Torniket. Menghentikan pendarahan yang parah dan mengancam keselamatan
- Ditaruh di bawah lidah, terbuat dari kaca, jangan sampai pecah.
- Kasa steril. Untuk pendarahan sedang, bahannya mampu mempercepat pembekuan darah.
- Rol perban elastis. Balut bagian yang keseleo dengan benda ini untuk mengurangi bengkak.
- Bantal trauma. Penyerap super untuk pendarahan yang serius atau digunakan untuk kantong muntah (misal: mabuk darat).
- Gunting perban. Melengkung dan berujung tumpul, untuk memotong kain atau perban dengan aman.
- Sarung tangan tanpa lateks. Mencegah terjadinya kontaminasi dengan darah atau tangan yang
- Selimut aluminium foil. Menangkal panas dan sangat tipis, selimut ini menjaga kita tetap hangat dan kering.
- Pita perban. Pita perban ini serba guna, biasanya memiliki instruksi penggunaan atau gambar-gambar lucu untuk menenangkan anak kecil.
- Berguna untuk mengambil serpihan kaca atau kayu, tapi tidak boleh digunakan pada telinga atau hidung.
- Kain perban. Setelah menghentikan pendarahan dengan kasa, balut dengan perban dan rekatkan dengan plester.
- Masker CPR. Saat melakukan CPR dari mulut-ke-mulut, masker ini dapat mencegah kontaminasi kumandan mengirim lebih banyak oksigen ke paru-paru.
- Aspirin dosis rendah. Untuk korban serangan jantung, kunyah dua butir aspirin dosis rendah sembari menghubungi